Melaka adalah sebuah kota tua yang dulunya pernah dijajah oleh 3
negara, Portugis, Belanda dan Inggris. Dengan begitu kota ini arsitektur
gedung-gedungnya menjadi sangat menarik karena ketiga gaya arsitektur
negara bekas penjajahnya bisa anda temukan di kota ini. Demikian juga
dengan makanannya, ada makanan ala Portugis, Chinese, India, Western
Food dan masih banyak lagi. Melaka terkenal dengan wisata kulinernya.
Sekilas sejarah kota Melaka, Portugis pertama kali mendarata di
Melaka pada tahun 1511 dengan membawa pasukan sebanyak 1200 orang.
Melaka langsung resmi menjadi tanah jajahan Portugis ditahun itu juga
dan Melaka menjadi basis Portugis dalam upayanya untuk eskpansi ke India
bagian timur. Lalu datanglah misionaris Francis Xavier ke Melaka untuk
menyebarkan ajaran Katolik yang akhirnya nama misionaris ini dijadikan
nama gereja, St. Francis Xavier church yang didirikan pada tahun 1849.
Gereja Katolik yang tertua di sini adalah gereja St. Paul yang didirikan
pada tahun 1710 di jaman pendudukan Belanda.
Tahun 1641 Belanda mengambil alih kota ini, mereka berkuasa dari
tahun 1641 hingga 1795. Belanda sama sekali tidak membangun kota ini
karena mereka memusatkan pembangunan di Batavia yang merupakan pusat
kekuatan administrasi dan militer mereka. Akan tetapi mereka masih
membangun satu gedung yang memiliki arsitektur Belanda yang diberi nama
Stadthuys atau Red Building (Bangunan Merah).
Lalu pada tahun 1824 kota ini resmi menjadi koloni Inggris setelah
terjadi pertukaran tanah jajahan dengan Bengkulu di Sumatera. Kota ini
lalu menjadi bagian dari Negara Malaysia setelah Inggris tidak lagi
berkuasa.
http://malaysia.panduanwisata.id/2009/07/15/sejarah-kota-melaka-mallaca-malaka/
Langganan:
Postingan (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar